Beranda | Artikel
Hadits Arbain 29 - Pintu-Pintu Kebaikan
Selasa, 15 Juni 2021

Bersama Pemateri :
Ustadz Anas Burhanuddin

Hadits Arbain 29 – Pintu-Pintu Kebaikan merupakan kajian Islam ilmiah yang disampaikan oleh Ustadz Anas Burhanuddin, M.A. dalam pembahasan Al-Arba’in An-Nawawiyah (الأربعون النووية) atau kitab Hadits Arbain Nawawi Karya Imam Nawawi Rahimahullahu Ta’ala. Kajian ini disampaikan pada Selasa, 11 Rajab 1442 H / 23 Februari 2021 M.

Status Program Kajian Kitab Hadits Arbain Nawawi

Status program kajian Hadits Arbain Nawawi: AKTIF. Mari simak program kajian ilmiah ini di Radio Rodja 756AM dan Rodja TV setiap Selasa sore pekan ke-2 dan pekan ke-4, pukul 16:30 - 18:00 WIB.

Download juga kajian sebelumnya: Hadits Arbain 28 – Mendengar dan Taat Kepada Penguasa

Kajian Hadits Arbain 29 – Pintu-Pintu Kebaikan

Imam An-Nawawi Rahimahullah mengatakan:

عَنْ مُعَاذِ بْنِ جَبَلٍ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ قَالَ : قُلْتُ يَا رَسُوْلَ اللهِ أَخْبِرْنِي بِعَمَلٍ يُدْخِلُنِي الجَنَّةَ وَيُبَاعِدُنِي عَنِ النَّارِ قَالَ : لَقَدْ سَأَلْتَ عَنْ عَظِيمٍ وَإِنَّهُ لَيَسِيرٌ عَلَى مَنْ يَسَّرَهُ اللَّهُ عَلَيْهِ تَعْبُدُ اللَّهَ لاَ تُشْرِكُ بِهِ شَيْئًا وَتُقِيمُ الصَّلاَةَ وَتُؤْتِى الزَّكَاةَ وَتَصُومُ رَمَضَانَ وَتَحُجُّ الْبَيْتَ ثُمَّ قَالَ « أَلاَ أَدُلُّكَ عَلَى أَبْوَابِ الْخَيْرِ الصَّوْمُ جُنَّةٌ وَالصَّدَقَةُ تُطْفِئُ الْخَطِيئَةَ كَمَا يُطْفِئُ الْمَاءُ النَّارَ وَصَلاَةُ الرَّجُلِ فِي جَوْفِ اللَّيْلِ ». ثُمَّ تَلاَ : { تَتَجَافَى جُنُوْبُهُمْ عَنِ المَضَاجِعِ } { حَتَّى إِذَا بَلَغَ } { يَعْمَلُوْنَ }

ثُمَّ قَالَ « أَلاَ أُخْبِرُكَ بِرَأْسِ الأَمْرِ وَعَمُودِهِ وَذِرْوَةِ سَنَامِهِ ». قُلْتُ بَلَى يَا رَسُولَ اللَّهِ.

قَالَ « رَأْسُ الأَمْرِ الإِسْلاَمُ وَعَمُودُهُ الصَّلاَةُ وَذِرْوَةُ سَنَامِهِ الْجِهَادُ ». ثُمَّ قَالَ « أَلاَ أُخْبِرُكَ بِمَلاَكِ ذَلِكَ كُلِّهِ ». قُلْتُ بَلَى يَا رَسُوْلَ اللَّهِ قَالَ فَأَخَذَ بِلِسَانِهِ قَالَ « كُفَّ عَلَيْكَ هَذَا ». فَقُلْتُ يَا نَبِىَّ اللَّهِ وَإِنَّا لَمُؤَاخَذُونَ بِمَا نَتَكَلَّمُ بِهِ فَقَالَ « ثَكِلَتْكَ أُمُّكَ وَهَلْ يَكُبُّ النَّاسَ فِى النَّارِ عَلَى وُجُوهِهِمْ أَوْ قاَلَ عَلَى مَنَاخِرِهِمْ إِلاَّ حَصَائِدُ أَلْسِنَتِهِمْ ». رَوَاهُ التِّرْمِذِيُّ وَقَالَ : حَدِيْثٌ حَسَنٌ صَحِيْحٌ

Diriwayatkan dari Mu’adz bin Jabal Radhiyallahu ‘Anhu, bahwasanya beliau  berkata, “Saya telah mengatakan kepada Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam, ‘Wahai Rasulullah! Beritahu saya tentang amalan yang memasukkan saya ke surga dan menjauhkan saya dari api neraka.’

Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam menjawab, ‘Sungguh, engkau telah bertanya tentang sesuatu yang besar, tapi hal itu akan mudah bagi orang yang Allah berikan kepadanya kemudahan: Engkau beribadah kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala dan tidak berbuat syirik kepadaNya, menunaikan shalat, membayar zakat, berpuasa pada bulan Ramadhan, dan melaksanakan ibadah haji ke Baitullah.’

Kemudian Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda, ‘Maukah engkau aku tunjukkan kepada pintu-pintu kebaikan? Puasa itu adalah perisai, sedekah itu mematikan kesalahan sebagaimana air mematikan api, dan shalat seseorang di pertengahan malam.’

Kemudian Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam membaca ayat, ‘Dan pinggang-pinggang mereka jauh dari tempat tidur, mereka berdoa kepada Tuhan mereka atas dasar rasa takut dan harapan, dan mereka menunaikan infak dari rezeki yang Kami berikan kepada mereka. Maka jiwa tidak mengetahui apa yang disembunyikan untuk mereka dari kebahagiaan yang menyejukkan mata sebagai balasan dari perbuatan baik mereka.’ (QS. As-Sajdah: 16-17).

Kemudian Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam mengatakan, ‘Maukah engkau aku beritahu  tentang pokok perkara, tiang dan puncaknya?’ Saya mengatakan, ‘Tentu, wahai Rasulullah!’

Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda, ‘Pokok perkaranya adalah Islam, tiangnya adalah shalat, dan puncaknya adalah jihad.’

Kemudian Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bertanya lagi, ‘Maukah engkau aku beritahu tentang kunci dan pokok dari itu semuanya?’ Aku menjawab, ‘Tentu saja, wahai Rasulullah!’

Beliau Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam memegang lidah beliau dan mengatakan, ‘Jagalah ini (mulut dan lidah)!’

Maka saya bertanya kepada Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam, ‘Wahai Rasulullah, apakah kita akan ditanya dan dihukum dengan akibat apa yang kami ucapkan?’

Maka Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam mengatakan, ‘Wah, adakah yang membuat orang jatuh ke dalam neraka selain buah dari perbuatan lidah mereka sendiri?’” (HR. Tirmidzi, Imam An-Nawawi mengatakan bahwa hadits ini hasan sahih).

Kalau kita menyimak obrolan para sahabat Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam yang direkam dalam hadits-hadits, kita akan dapatkan obrolan mereka sangat berkualitas, obrolan mereka dalam, penuh dengan makna yang agung. Ini harus kita teladani. Kita selayaknya menjadikan obrolan kita berkualitas seperti ini, berbicara tentang urusan-urusan akhirat, tentang bagaimana kita beramal, motivasi agar kita bertakwa dan banyak beramal, semangat untuk menambah bekal selagi kita masih hidup di dunia.

Bagaimana pembahasan lengkapnya? Mari download mp3 kajian dan simak kajian yang penuh manfaat ini.

Download mp3 Kajian

Lihat juga: Hadits Arbain Ke 1 – Innamal A’malu Binniyat


Artikel asli: https://www.radiorodja.com/50257-hadits-arbain-29-pintu-pintu-kebaikan/